Gelper di One Batam Mall Menambah Deretan Daftar Lokasi perjudian di Baram, Polisi Dimana - Kapuas News

Breaking

About Us

ads header

Selasa, 11 Februari 2025

Gelper di One Batam Mall Menambah Deretan Daftar Lokasi perjudian di Baram, Polisi Dimana

 


Batam, - BUCK JUMP GAMES CITY yang berlokasi One Batam Mall, Kecamatan Batam Kota, Batam diduga menjadi tempat perjudian dengan modus Gelanggang Permainan.


Pantauan wartawan dilokasi, pada hari Senin 02 Februari 2025, lokasi BUCK JUMP GAMES CITY ramai dikunjungi para pemain untuk mencoba peruntungan dengan memainkan mesin permainan.


Adapun jenis mesin perjudian dengan modus permainan yang disediakan seperti mesin tembak Ikan, mesin tebak angka atau biasa disebut Bubble dan banyak mesin dengan jenis permainan lainnya.


Modus perjudian yang berhasil dipantau wartawan adalah, pemain yang ingin bermain bisa membeli coin untuk diisi ke mesin. Jika pemain menang (beruntung) kredit dapat ditukarkan dengan sejenis voucher. 


Selanjutnya voucher dapat ditukarkan kembali dengan rokok merek Sampoerna, yang mana per satu slop rokok Sampoerna dibayar dengan harga Rp 340.000 ribu.


Adapun lokasi yang diduga kuat disediakan oleh management berada persis dilokasi parkiran sebelah kanan Buck Jump Games City.


Salah seorang pemain yang ditemui  wartawan dilokasi mengaku pada hari itu, sudah mengalami kekalahan sebesar Rp 5 juta. 


”Dari siang saya main di permainan Bubble. Saya sudah kalah Rp 5 juta, hari ini sepertinya saya kurang beruntung,” ujarnya.


Ia mengaku sangat kesulitan untuk berhenti bermain, meskipun dirinya sering mengalami kekalahan. 


Ia menaruh harapan besar kepada aparat Kepolisian untuk dapat menghentikan perjudian jenis gelanggang permainan ini, agar tidak banyak merusak ekonomi masyarakat.


Untuk diketahui, beberapa waktu lalu, Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Listyo Sigit Prabowo telah lama mengeluarkan perintah dalam pemberantasan tindak pidana perjudian. 


Mantan Kabareskrim Polri itu juga menegaskan bahwa ia tidak akan menoleransi bila ada pejabat Polri yang terlibat dalam tindak pidana tersebut.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar